PENGARUH METODE PENGUMPANAN BAHAN TERHADAP PERFORMANSI MESIN PEMARUT SAGU (Metroxylon sagu Rottb.) TIPE SILINDER
Sari
Proses pengolahan sagu baik secara tradisional maupun secara mekanis, satu-satunya metode yang digunakan untuk mengekstrak atau memisahkan pati dari ampas adalah dengan menggunakan air. Untuk maksud tersebut, sel-sel empulur harus dihancurkan terlebih dahulu agar pati yang terkandung di dalamnya dapat terekstrak pada saat proses ekstraksi. Pemarutan bertujuan untuk menghancurkan atau merusak struktur seluler empulur batang sagu sehingga butiran pati yang terdapat dalam sel dapat tersuspensi ke dalam air untuk kemudian dipisahkan dari ampas menggunakan saringan. Pada saat ini, mesin pemarut sagu yang banyak digunakan oleh para petani sagu di Papu dan Papua Barat adalah tipe silinder dengan metode pengumpanan bahan tegak lurus terhadap poros silinder. Namun, di beberapa daerah potongan-potongan empulur batang sagu diumpankan ke silinder searah dengan poros. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh metode pengumpanan bahan terhadap performansi mesin pemarut sagu tipe silinder. Pada penelitian ini diuji 4 arah metode pengumpanan bahan yaitu (1) parallel (0°), (2) membentuk sudut 45°, (3) sudut 67,5° dan (4) tegak lurus (90°) terhadap poros silinder. Performansi pemarutan dievaluasi dengan mengukur kapasitas pemarutan, rendemen pemarutan, rendemen pati dan kehilangan pati pada ampas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pengumpanan bahan berpengaruh nyata terhadap performansi mesin pemarut sagu tipe silinder. Performansi tertinggi diperoleh pada metode pengumpanan bahan membentuk sudut 67,5°. Performansi mesin pemarut pada kondisi tersebut adalah (1) kapasitas pemarutan 1745kg/jam, (2) rendemen pemarutan 99,3% (3) rendemen pati 26,75% and (4) kehilangan pati pada ampas 16,0%.
Teks Lengkap:
PDF (English)Referensi
Bintoro, M. H. 2011. Progress of Sago Research in Indonesia. Proceeding of 10th International Sago Symposium: Sago for Food Security, Bio-energy, and Industry from Research to Market, Bogor: 29-31 October 2011: 16-34.
Cecil, J. E. 1992. Small-,Medium-and Large-Scale Starch Processing. Rome: FAO Agricultural Services Bulletin: 98.
Darma. 2001. Analisis Mekanisme Pemarutan dan Torsi Alat Parut sagu (Metroxilon sp.) Tipe Silinder (Tesis). Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
Darma. 2009. Prototipe Alat Pemarut Sagu Tipe Silinder Bertenaga Motor Bakar Bensin. Journal Agrotek, Publikasi Ilmu dan Teknologi Pertanian. 1(1): 19-26.
Darma. 2011. Traditional Processing of Sago in Papua. Proceeding of 10th International Sago Symposium: Sago for Food Security, Bio-energy, and Industry from Research to Market, Bogor: 29-31 October 2011: 29-30.
Darma, X. Wang and K. Kito. 2014. Development of Cylinder Type Sago Rasper for Improving Rasping Performance. International Agricultural Engineering Journal (IAEJ). 23 (3): 31-40.
Darma dan B. Triyanto. 2015. Development and Performance Test of Cylinder Type Sago Rasper Powered by Petrol Engine. Prosiding Seminar Nasional PERTETA, Makassar: 5 – 7 Agustus 2015: 858-869.
Darma dan A. Kurniawan. 2016. Effect of Cylinder Rotation Speed, Teeth Density and Engine Power Rate on Performance of Cylinder Type Sago Rasping Machine. Proceeding of the 1st International Conference : The Role of Agricultural Engineering for Sustainable Agricultural Production (AESAP), Bogor: 13-14 December 2016: 38-46.
Darma, B. Santoso, Reniana. 2017. Development of Cylinder Type Sago Rasping Machine Using Pointed Teeth. International Journal of Engineering and Technology (IJET-IJENS). 17(01): 2472-2481.
Darma. 2018. Improvement of Sago Processing Machiney (book chapter) in: SAGO PALM: Multiple Contribution to Food Security and Sustainable Livelyhoods (Eds: Ehara, H., Y. Toyoda and D.V. Johnson). Springer. Singapore.
Darma, B. Santoso, M. A. Arbianto. 2019. Effect of Hopper Angle and Teeth Density on Performance of Cylinder Type Sago Rasping Machine. Proceeding of the 3rd International Symposium on Agricultural and Biosystem Engineering. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Sciences 355 (2019) 012114.
Djoprie, M.H.B, S. Herodian dan Ngadiono (2014). Sagu untuk Kesejahteraan Masyarakat Papua: suatu kajian dalam upaya pengembangan sagu sebagai komoditas unggulan di Provinsi Papua dan Papua Barat. Laporan Penelitian Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat. Jakarta.
Flach, M. 1997. Sago Palm. Metroxylon Sagu Rottb. International Plant Genetic Resources Institute (IBPGR). Rome.
Girsang, W. 2018. Feasibility of Small-Scale Sago Industries in the Maluku Islands, Indonesia (book chapter) in: SAGO PALM: Multiple Contribution to Food Security and Sustainable Livelyhoods (Eds: Ehara, H., Y. Toyoda and D.V. Johnson). Springer. Singapore.
Hermanto, A., Nuwiyah, and Muhidin. 2011. Perbedaan Teknik Pemarutan dan Pengaruhnya Terhadap Peningkatan Rendemen dan Kualitas Pati. Agriplus Scientific Journal. 21(1): 30-35.
Irawan P. 2009. Rancangan dan Uji Teknis Alat Parut Sagu Tipe Silinder (Skripsi) Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Jong, F. S. and C.J. Hoo. 2011. Growth and Yields of Natural Sago Forests for Commercial Operations. Proceeding of 10th International Sago Symposium: Sago for Food Security, Bio-energy, and Industry from Research to Market, Bogor: 29-31 October 2011: 43-45.
Jong, F.S. 2018. An Overview of Sago Industry Development, 1980s-2015 (book chapter) in: SAGO PALM: Multiple Contribution to Food Security and Sustainable Livelyhoods (Eds: Ehara, H., Y. Toyoda and D.V. Johnson). Springer. Singapore.
Manan, D. M. A. 2011. Optimization of Sago Starch Extraction Using Drum Rasper. Proceeding of 10th International Sago Symposium: Sago for Food Security, Bio-energy, and Industry from Research to Market, Bogor: 29-31 October 2011: 93-95.
Matanubun, H., and L. Maturbongs. 2006. Sago Palm Potential, Biodiversity and Socio-cultural Consideration for Industrial Sago Development in Papua, Indonesia, Proceeding of 8th International Sago Symposium: Sago Palm Development and Utilization. Jayapura: 6-8 July 2016: 41-54.
Payung, P. 2009. Rancang bangun dan Uji Kinerja Mesin Parut Sagu (Metroxylon sp) Tipe Piringan. Journal Agrotek. 1(4): 32-37.
Reniana, Darma dan A. Kurniawan. 2017. Prototipe Mesin Parut Empulur Sagu Bertenaga Motor Bakar . Jurnal Teknik Pertanian Lampung. 6(2): 89-94.
Rumayomi, I. 2017. Pengaruh Diameter Silinder dan Sudut Kemiringan Hopper Terhadap Kinerja Mesin Parut Sagu Tipe Silinder Bertenaga Motor Bakar Bensin. Skripsi Sarjana Teknologi Pertanian, Universitas Papua. Manokwari.
Santosa, Mislaini dan Ronal Putra. 2015. Rancang Bangun Alat Pencacah dan Pemarut Sagu dengan Sumber Penggerak Motor Listrik. Prosiding Seminar Agroindustri dan Lokakarya Nasional FKPT-TPI. Madura: 2-3 September 2015: 13-32.
Singhal, R.S., J. F. Kennedy, S. M. Gopalakrishnan, A. Kaczmarek, C. J. Knill, and P. F. Akmar. 2008. Industrial Production-Processing, and Utilization of Sago Palm-derived Products. Science Direct Carbohydrate Polymers, 72(1): 1-20.
Thoriq A. dan A. Sutejo. 2017. Desain dan Uji Kinerja Mesin Pemarut Sagu Tipe TPB 01. Jurnal Agritech. 37 (4): 453-461.
Yamamoto. Y. 2011. Starch Productivity of Sago Palm and Related Factors. Proceeding of 10th International Sago Symposium: Sago for Food Security, Bio-energy, and Industry from Research to Market, Bogor: 29-31 October 2011:93-95.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.